Saturday, May 19, 2012

Introduction to Database Management System (DBMS)


Pengantar Data Base Management System
DBMS(Database Management System)
Ø  Database digunakan untuk menyimpan informasi, memelihara informasi, dan membuat informasi tersebut tersedia saat dibutuhkan.
Ø  Untuk mengelola database diperlukan suatu perangkat lunak yang disebut DBMS (Database Management System).
Ø  DBMS merupakan suatu sistem perangkat lunak yang memungkinkan user (pengguna) untuk membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses database secara praktis dan efisien.

Database Language
v  Data Definition Language (DDL), kelompok perintah untuk mendefinisikan atribut-atribut basis data, contohnya create, alter, drop.
v  Data Manipulation Language (DML), kelompok perintah untuk memanipulasi data dalam basis data, contohnya select, insert, delete, dan update.
v  SQL (Structured Query Language), SQL adalah bahasa yang digunakan untuk pengaksesan database. Menurut ANSI (American National Standards Institute), bahasa ini merupakan standar untuk Relational Database Management Systems (RDBMS).

Keunggulan DBMS
Kepraktisan  media penyimpanan berukuran kecil tetapi padat informasi.
Kecepatan  Pengambilan dan pengubahan data jauh lebih cepat.
Mengurangi kejemuan Terhindar mengulangi pekerjaan yang berulang-ulang.
Kekinian Informasi pada DBMS bersifat mutakhir dan akurat setiap saat

Abstraksi Data
v  Level fisik (Physical level), merupakan level terendah dalam abstraksi data, yang menunjukkan bagaimana sesungguhnya data disimpan.
v  Level lojik/konseptual, menggambarkan data apa yang sebenarnya (secara fungsional) disimpan dalam basis data dan hubungannya dengan data yang lain.
v  Level penampakan (View level), merupakan level teringgi dari abstraksi data yang hanya menunjukkan sebagian dari basis data.

MySQL
MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia bernama MySQL AB, yang kala itu bernama TcX DataKonsult AB, sejak sekitar 1994–1995.
MySQL adalah sebuah system manajemen database yang saling berhubungan. Sebuah  hubungan databse dari data yang tersimpan pada table yang terpisah daripada menyimpan semua data pada ruang yang sangat besar. Hal ini menambah kecepatan dan fleksibilitas.
Mengapa kita menggunakan MySQL
1.      Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
2.      Open Source.MySQL didistribusikan secara open source, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma.
3.      ‘Performance tuning’. MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
4.      Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
5.      Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
6.      Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
7.      Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel

Struktur Tabel MySQL yaitu
Entitas adalah objek yang mempunyai karakteristiik sama dan bisa dibedakan dari yang lain.
Atribut adalah deskrifsi data yang bisa mengidentifikasikan entitas
Field adalah
lokasi penyimpanan.
Record adalah kumpulan dari berbagai field yang saling berhubungan
File adalah kumpulan dari record yang menggambarkan himpunan entitas

Perintah – perintah  SQL dalam database MySQL, yaitu
a. Memasukkan atau menambah record baru ke dalam database.
b. Mengeksekusi query database
c. Mengambil data dari database
d. Mengubah record pada database
e. Menghapus record pada database
Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive). Setelah selesai mengetik perintah di MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma sebagai penanda akhir dari perintah MySQL. Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive).

Pernyataan Dasar
Alter: Mengubah struktur tabel
Create: Menciptakan database atau tabel
Delete : Menghapus baris pada tabel
Drop : Menghapus tabel
Insert : Menambahkan baris pada tabel
Select : Memilih baris dan kolom pada tabel
Update : Mengubah nilai pada sebuah baris

Contoh Program MyQL
CREATE TABLE tblpengarang (
            kd_pengarang            INT UNIQUE NOT NULL,
            nama               CHAR(15) NOT NULL,
            alamat             CHAR(30),
            kota                 CHAR(15) )
Keterangan:
Tblpengarang = Nama Tabel
Kd_pengarang, nama, alamat, kota = Nama Kolom
Integer, char =  Tipe data
Char(30) = Panjangnya maksimal 30 karakter
Null = Nilai kolom harus diisi
Unique = nilai pada kolom tidak boleh ada yang sama (bersifat unik).

0 komentar:

Post a Comment